PWA
Murni Solusindo Nusantara

Install our website's web application on your home screen for quick and easy access every time you are on the go

Implementasi Ergonomis: Upaya Optimalisasi Pelayanan Medis

[ad_1]

Ilustrasi pelayanan . Sumber: Freepik

Sebagai yang bergerak pada pemberian layanan kesehatan, tak jarang harus beroperasi sepanjang hari selama 24 jam. Selama itu pula, para perawat kesehatan harus bergantian berjaga 8 hingga 10 jam dalam 2-3 sesi setiap harinya.

Berdasarkan riset dari National Library of Medicine, hanya 27% dari waktu kerja para perawat kesehatan setiap harinya untuk pengecekan (assesing) dan memberikan perawatan (care giving) pada pasien. Sisanya, dihabiskan untuk mengurus hal-hal birokratis; 35% pendokumentasian, 21% berkoordinasi, dan 17% administrasi.

Disisi lain, para perawat kesehatan memiliki risiko pekerjaan yang tinggi. Beberapa sumber menyebutkan bahwa perawat kesehatan menempati posisi ke-3 sebagai profesi yang rentan terhadap cedera, dan 53% diantaranya disebabkan karena kelelahan.

Maka dari itu, perlu untuk melakukan optimalisasi kinerja perawat untuk berfokus pada pemberian pelayanan serta meminimalisir risiko cedera dengan implementasi ergonomis.

Optimalisasi Pelayanan Dengan

Banyak jalan agar pelayanan medis bisa lebih optimal. Namun yang paling signifikan adalah dengan menerapkan dan beraktivitas secara ergonomis.

Ilustrasi penerapan ergonomis pada pelayanan medis. Sumber:

Penerapan prinsip ergonomis dalam pelayanan medis memiliki sejumlah dampak yang signifikan, sebagai berikut ini:

  1. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas, karena memungkinkan perawat kesehatan dapat mengakses dan mobilisasi keperluan pelayanan secara cepat dan mudah.
  2. Memajukan kesejahteraan tenaga medis, karena membuat para perawat kesehatan berada posisi yang nyaman dan mengurangi risiko cedera ketika bekerja.
  3. Menyempurnakan kualitas pelayanan, karena perawat kesehatan menjadi lebih berfokus pada tugas pokok yang seharusnya tanpa harus terganggu oleh masalah teknis.
  4. Mengurangi biaya perawatan, karena risiko cedera pada perawat kesehatan menjadi lebih minimal sehingga dapat mengurangi biaya secara jangka panjang.

Penerapan ergonomis pada pelayanan kesehatan mendatangkan manfaat yang signifikan bagi para perawat kesehatan, pasien, dan secara keseluruhan. Desain yang ergonomis dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, nyaman, dan efisien, sehingga pelayanan kesehatan menjadi optimal.

Salah satu wujud implementasi ergonomis dapat dimulai dengan menggunakan cart dari . Ilustrasi dapat dilihat seperti pada gambar berikut ini.

Ilustrasi ergonomis pada pelayanan kesehatan dengan cart Ergotron. Sumber: Ergotron

Tanpa perlu membawa banyak dokumen fisik, berbagai peralatan medis dan membawanya secara manual, mobilitas yang rumit, hingga penyimpanan yang tidak terorganisir, semua dapat terselesaikan dengan medical cart dari Ergotron.

Tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang Medical Cart dari Ergotron? Hubungi ahli Ergotron kami dengan menelepon 1500913 maupun melalui e-mail ke ergonomic@murni.co.id. Kunjungi pula website ergonomic kami dan temukan produk ergonomis lainnya.

[ad_2]

Source link

Be the first to know

Get fresh, valuable ideas to transform your business.

ProductsSolutionsContactTalk to us